'Abasa : 1

عَبَسَ وَتَوَلّٰىٓۙ

‘Abasa wa tawallā.

"Dia (Nabi Muhammad) berwajah masam dan berpaling" (80:1)

'Abasa : 2

اَنْ جَاۤءَهُ الْاَعْمٰىۗ

An jā'ahul-a‘mā.

"karena seorang tunanetra (Abdullah bin Ummi Maktum) telah datang kepadanya." (80:2)

'Abasa : 3

وَمَا يُدْرِيْكَ لَعَلَّهٗ يَزَّكّٰىٓۙ

Wa mā yudrīka la‘allahū yazzakkā.

"Tahukah engkau (Nabi Muhammad) boleh jadi dia ingin menyucikan dirinya (dari dosa)" (80:3)

'Abasa : 4

اَوْ يَذَّكَّرُ فَتَنْفَعَهُ الذِّكْرٰىۗ

Au yażżakkaru fatanfa‘ahuż-żikrā.

"atau dia (ingin) mendapatkan pengajaran sehingga pengajaran itu bermanfaat baginya?" (80:4)

'Abasa : 5

اَمَّا مَنِ اسْتَغْنٰىۙ

Ammā manistagnā.

"Adapun orang yang merasa dirinya serba cukup (para pembesar Quraisy)," (80:5)

'Abasa : 6

فَاَنْتَ لَهٗ تَصَدّٰىۗ

Fa anta lahū taṣaddā.

"engkau (Nabi Muhammad) memberi perhatian kepadanya." (80:6)

'Abasa : 7

وَمَا عَلَيْكَ اَلَّا يَزَّكّٰىۗ

Wa mā ‘alaika allā yazzakkā.

"Padahal, tidak ada (cela) atasmu kalau dia tidak menyucikan diri (beriman)." (80:7)

'Abasa : 8

وَاَمَّا مَنْ جَاۤءَكَ يَسْعٰىۙ

Wa ammā man jā'aka yas‘ā.

"Adapun orang yang datang kepadamu dengan bersegera (untuk mendapatkan pengajaran)," (80:8)

'Abasa : 9

وَهُوَ يَخْشٰىۙ

Wa huwa yakhsyā.

"sedangkan dia takut (kepada Allah)," (80:9)

'Abasa : 10

فَاَنْتَ عَنْهُ تَلَهّٰىۚ

Fa anta ‘anhu talahhā.

"malah engkau (Nabi Muhammad) abaikan." (80:10)

'Abasa : 11

كَلَّآ اِنَّهَا تَذْكِرَةٌ ۚ

Kallā innahā tażkirah(tun).

"Sekali-kali jangan (begitu)! Sesungguhnya (ajaran Allah) itu merupakan peringatan." (80:11)

'Abasa : 12

فَمَنْ شَاۤءَ ذَكَرَهٗ ۘ

Faman syā'a żakarah(ū).

"Siapa yang menghendaki tentulah akan memperhatikannya" (80:12)

'Abasa : 13

فِيْ صُحُفٍ مُّكَرَّمَةٍۙ

Fī ṣuḥufim mukarrmah(tin).

"di dalam suhuf yang dimuliakan (di sisi Allah)," (80:13)

'Abasa : 14

مَّرْفُوْعَةٍ مُّطَهَّرَةٍ ۢ ۙ

Marfū‘atim muṭahharah(tin).

"yang ditinggikan (kedudukannya) lagi disucikan" (80:14)

'Abasa : 15

بِاَيْدِيْ سَفَرَةٍۙ

Bi'aidī safarah(tin).

"di tangan para utusan (malaikat)" (80:15)

'Abasa : 16

كِرَامٍۢ بَرَرَةٍۗ

Kirāmim bararah(tin).

"yang mulia lagi berbudi." (80:16)

'Abasa : 17

قُتِلَ الْاِنْسَانُ مَآ اَكْفَرَهٗۗ

Qutilal-insānu mā akfarah(ū).

"Celakalah manusia! Alangkah kufur dia!" (80:17)

'Abasa : 18

مِنْ اَيِّ شَيْءٍ خَلَقَهٗۗ

Min ayyi syai'in khalaqah(ū).

"Dari apakah Dia menciptakannya?" (80:18)

'Abasa : 19

مِنْ نُّطْفَةٍۗ خَلَقَهٗ فَقَدَّرَهٗۗ

Min nuṭfah(tin), khalaqahū fa qaddarah(ū).

"Dia menciptakannya dari setetes mani, lalu menentukan (takdir)-nya." (80:19)

'Abasa : 20

ثُمَّ السَّبِيْلَ يَسَّرَهٗۙ

Ṡummas-sabīla yassarah(ū).

"Kemudian, jalannya Dia mudahkan.746" (80:20)

Catatan : 746 Maksudnya adalah memudahkan kelahirannya atau mempermudah baginya untuk menempuh jalan yang benar atau jalan yang sesat.
'Abasa : 21

ثُمَّ اَمَاتَهٗ فَاَقْبَرَهٗۙ

Ṡumma amātahū fa aqbarah(ū).

"Kemudian, Dia mematikannya lalu menguburkannya." (80:21)

'Abasa : 22

ثُمَّ اِذَا شَاۤءَ اَنْشَرَهٗۗ

Ṡumma iżā syā'a ansyarah(ū).

"Kemudian, jika menghendaki, Dia membangkitkannya kembali." (80:22)

'Abasa : 23

كَلَّا لَمَّا يَقْضِ مَآ اَمَرَهٗۗ

Kallā lammā yaqḍi mā amarah(ū).

"Sekali-kali jangan (begitu)! Dia (manusia) itu belum melaksanakan apa yang Dia (Allah) perintahkan kepadanya." (80:23)

'Abasa : 24

فَلْيَنْظُرِ الْاِنْسَانُ اِلٰى طَعَامِهٖٓ ۙ

Falyanẓuril-insānu ilā ṭa‘āmih(ī).

"Maka, hendaklah manusia itu memperhatikan makanannya." (80:24)

'Abasa : 25

اَنَّا صَبَبْنَا الْمَاۤءَ صَبًّاۙ

Annā ṣababnal-mā'a ṣabbā(n).

"Sesungguhnya Kami telah mencurahkan air (dari langit) dengan berlimpah." (80:25)

'Abasa : 26

ثُمَّ شَقَقْنَا الْاَرْضَ شَقًّاۙ

Ṡumma syaqaqnal-arḍa syaqqā(n).

"Kemudian, Kami belah bumi dengan sebaik-baiknya." (80:26)

'Abasa : 27

فَاَنْۢبَتْنَا فِيْهَا حَبًّاۙ

Fa'ambatnā fīhā ḥabbā(n).

"Lalu, Kami tumbuhkan padanya biji-bijian," (80:27)

'Abasa : 28

وَّعِنَبًا وَّقَضْبًاۙ

Wa ‘inabaw wa qaḍbā(n).

"anggur, sayur-sayuran," (80:28)

'Abasa : 29

وَّزَيْتُوْنًا وَّنَخْلًاۙ

Wa zaitūnaw wa nakhlā(n).

"zaitun, pohon kurma," (80:29)

'Abasa : 30

وَّحَدَاۤىِٕقَ غُلْبًا

Wa ḥadā'iqa gulbā(n).

"kebun-kebun (yang) rindang," (80:30)

Bookmark
Lanjutkan Membaca

Anda Belum Membaca Apapun