لَآ اُقْسِمُ بِهٰذَا الْبَلَدِۙ
Lā uqsimu bihāżal-balad(i).
"Aku bersumpah demi negeri ini (Makkah)," (90:1)
وَاَنْتَ حِلٌّۢ بِهٰذَا الْبَلَدِۙ
Wa anta ḥillum bihāżal-balad(i).
"sedangkan engkau (Nabi Muhammad) bertempat tinggal di negeri (Makkah) ini." (90:2)
وَوَالِدٍ وَّمَا وَلَدَۙ
Wa wālidiw wa mā walad(a).
"(Aku juga bersumpah) demi bapak dan anaknya," (90:3)
لَقَدْ خَلَقْنَا الْاِنْسَانَ فِيْ كَبَدٍۗ
Laqad khalaqnal-insāna fī kabad(in).
"sungguh, Kami benar-benar telah menciptakan manusia dalam keadaan susah payah." (90:4)
اَيَحْسَبُ اَنْ لَّنْ يَّقْدِرَ عَلَيْهِ اَحَدٌ ۘ
Ayaḥsabu allay yaqdira ‘alaihi aḥad(un).
"Apakah dia (manusia) itu mengira bahwa tidak ada seorang pun yang berkuasa atasnya?" (90:5)
يَقُوْلُ اَهْلَكْتُ مَالًا لُّبَدًاۗ
Yaqūlu ahlaktu mālal lubadā(n).
"Dia mengatakan, “Aku telah menghabiskan harta yang banyak.”" (90:6)
اَيَحْسَبُ اَنْ لَّمْ يَرَهٗٓ اَحَدٌۗ
Ayaḥsabu allam yarahū aḥad(un).
"Apakah dia mengira bahwa tidak ada seorang pun yang melihatnya?" (90:7)
اَلَمْ نَجْعَلْ لَّهٗ عَيْنَيْنِۙ
Alam naj‘al lahū ‘ainain(i).
"Bukankah Kami telah menjadikan untuknya sepasang mata," (90:8)
وَلِسَانًا وَّشَفَتَيْنِۙ
Wa lisānaw wa syafatain(i).
"lidah, dan sepasang bibir," (90:9)
وَهَدَيْنٰهُ النَّجْدَيْنِۙ
Wa hadaināhun-najdain(i).
"serta Kami juga telah menunjukkan kepadanya dua jalan (kebajikan dan kejahatan)?" (90:10)
فَلَا اقْتَحَمَ الْعَقَبَةَ ۖ
Falaqtaḥamal-‘aqabah(ta).
"Maka, tidakkah sebaiknya dia menempuh jalan (kebajikan) yang mendaki dan sukar?" (90:11)
وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا الْعَقَبَةُ ۗ
Wa mā adrāka mal-‘aqabah(tu).
"Tahukah kamu apakah jalan yang mendaki dan sukar itu?" (90:12)
اَوْ اِطْعَامٌ فِيْ يَوْمٍ ذِيْ مَسْغَبَةٍۙ
Au iṭ‘āmun fī yaumin żī masgabah(tin).
"atau memberi makan pada hari terjadi kelaparan" (90:14)
يَّتِيْمًا ذَا مَقْرَبَةٍۙ
Yatīman żā maqrabah(tin).
"(kepada) anak yatim yang memiliki hubungan kekerabatan" (90:15)
اَوْ مِسْكِيْنًا ذَا مَتْرَبَةٍۗ
Au miskīnan żā matrabah(tin).
"atau orang miskin yang sangat membutuhkan." (90:16)
ثُمَّ كَانَ مِنَ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ وَتَوَاصَوْا بِالْمَرْحَمَةِۗ
Ṡumma kāna minal-lażīna āmanū wa tawāṣau biṣ-ṣabri wa tawāṣau bil-marḥamah(ti).
"Kemudian, dia juga termasuk orang-orang yang beriman dan saling berpesan untuk bersabar serta saling berpesan untuk berkasih sayang." (90:17)
اُولٰۤىِٕكَ اَصْحٰبُ الْمَيْمَنَةِۗ
Ulā'ika aṣḥābul-maimanah(ti).
"Mereka itulah golongan kanan." (90:18)
وَالَّذِيْنَ كَفَرُوْا بِاٰيٰتِنَا هُمْ اَصْحٰبُ الْمَشْـَٔمَةِۗ
Wal-lażīna kafarū bi'āyātinā hum aṣḥābul-masy'amah(ti).
"Adapun orang-orang yang kufur pada ayat-ayat Kami, merekalah golongan kiri." (90:19)
عَلَيْهِمْ نَارٌ مُّؤْصَدَةٌ ࣖ
‘Alaihim nārum mu'ṣadah(tun).
"Mereka berada dalam neraka yang ditutup rapat." (90:20)
Anda Belum Membaca Apapun